Slawi – Banyaknya perpecahan yang terjadi dewasa ini yang disebabkan oleh latar belakang berbeda seperti kepercayaan, membuat Bupati Tegal Umi Azizah mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Tegal untuk dapat menjadi agen perubahan dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama di Tanah Air.
Karena menurut Umi, kerukunan antar umat beragama merupakan modal besar untuk membangun negara dan menjaga integrasi nasional. Hal tersebut disampaikan Umi saat melepas jalan santai dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti ke 74 di Lapangan Aspol Kalibliruk Slawi, Minggu (5/1) pagi.
Umi juga menyampaikan bahwa sejalan dengan tema Hari Amal Bakti ke 74 “Umat Rukun, Indonesia Maju”, harapannya seluruh masyarakat dapat menjadi garda terdepan dalam merawat keberagaman serta menjaga persatuan dan kesatuan umat beragama. “Jangan jadikan latar belakang yang berbeda untuk saling melemahkan,” pungkasnya.
Didampingi Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tegal Sukarno, Umi melepas jalan santai yang diikuti ribuan masyarakat dari berbagai wilayah di Kabupaten Tegal. Jalan santai ini mengambil rute Lapangan Aspol Kalibliruk menuju Brigif Dewa Ratna kemudian belok kiri menuju Lampu Merah Slawi Pos, belok kiri menuju Lampu Merah Bioskop Rama, belok kiri kemudian lurus terus menuju Taman Bunga Slawi dan kembali menuju Lapangan Aspol Kalibliruk.
Sementara itu, Sukarno mengungkapkan jalan sehat ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan Kementerian Agama dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti. Adapun hadiah utama jalan santai tersebut adalah satu sepeda motor serta terdapat puluhan doorprize.
Dengan adanya Hari Amal Bakti ini, Sukarno juga meminta dukungan kepada seluruh masyarakat supaya Kemenag dapat bekerja melayani masyarakat Kabupaten Tegal dengan baik dan mampu memberikan pelayanan yang mudah, cepat dan efisien. (OI)
Discussion about this post