Jakarta – Menjelang pelantikan kepala daerah serentak di Istana Kepresidenan RI di Jakarta pada Kamis (20/02/2025) mendatang, Bupati Tegal terpilih Ischak Maulana Rohman bersama wakilnya, Ahmad Kholid melakukan pemeriksaan kesehatan di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Minggu (16/02/2025) siang.
Pemeriksaan kesehatan yang meliputi tes gula darah, kadar kolesterol, asam urat dan tekanan darah ini merupakan rangkaian awal sebelum pelaksanaan pelantikan, di mana kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih juga akan mengikuti geladi kotor dan geladi bersih pelantikan.
Keduanya datang bersamaan dan turun dari mobil di gerbang pintu masuk Kantor Kemendagri lalu berjalan kaki menuju tempat registrasi pendaftaran dengan didampingi ajudan masing-masing. Pun demikian dengan kepala daerah terpilih lainnya di Jawa Tengah yang juga mengikuti pemeriksaan kesehatan di sesi ketiga hari pertama ini.
Ditemui usai pemeriksaan kesehatan, Bupati Tegal terpilih, Ischak Maulana Rohman mengatakan proses pemeriksaan berjalan lancar.
“Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Dari empat item yang diperiksa, hasilnya normal. Dan cek kesehatan ini sebagai dasar bupati mengikuti retreat selama delapan hari di Magelang,” kata Ischak.
Hal yang sama juga disampaikan Kholid di mana item kesehatan yang diperiksa semuanya dalam kondisi normal.
“Alhamdulillah tadi hasilnya normal semuanya, sehat, dan tentunya yang paling utama bisa bekerja dengan baik sesuai harapan masyarakat Kabupaten Tegal,” ucap Kholid.
Ditanya soal agenda pasca pelantikan, Kholid mengungkapkan pihaknya akan menggelar acara tasyakuran pelantikan pada hari yang sama, Kamis (20/02/2024) di lapangan depan rumah dinas bupati. Pihaknya akan menyiapkan ribuan nasi ponggol gratis untuk dikonsumsi warga yang hadir sembari menyaksikan serangkaian hiburan dan pembagian doorprize.
Sementara itu, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Tegal Hari Nugroho menjelaskan, pelantikan kepala daerah serentak oleh Presiden RI Prabowo Subianto ini akan diikuti 481 kepala daerah beserta wakil kepala daerah terpilih.
Namun sebelum dilantik, kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih harus mengikuti gladi kotor pelantikan pada hari Selasa (18/02/2025) dan geladi bersihnya pada hari Rabu (19/02/2025) di silang Monas.
Selain itu, lanjut Hari, undangan khusus yang diizinkan masuk ke kompleks Istana Kepresidenan selama prosesi pelantikan berlangsung adalah suami atau istri kepala daerah dan wakil kepala daerah sebagai pendamping dan ketua DPRD masing-masing daerah.
“Keluarga, termasuk kami sebagai pendamping di protokol dan ajudan hanya bisa menyaksikan dari lapangan Monas lewat tayangan videotron,” ungkapnya. (HR/hn)
Discussion about this post