SLAWI – Wakil Bupati Tegal, Dra Hj Umi Azizah mengemukakan, perlunya kerjasama antar lembaga baik pemerintah, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), tokoh masyarakat yang peduli pada penanggulangan AIDS.
“Perlu kepedulian dan Kerjasama semua lembaga dalam menanggulangi AIDS yang merupakan problem di masyarakat,” ujar Umi Azizah saat Pertemuan Stakholder dan Halal Bihalal di pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati belum lama ini.
Umi yang juga Ketua Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Tegal itu mengungkapkan, jumlah yang terkena AIDS pada 20 juli 2017 sebanyak 638 orang di Kabupaten Tegal.
“Untuk itu perlu adanya Perda di Kabupaten Tegal, sehingga perhatian pemerintah akan lebih serius dalam penanganan penderita penyakit AIDS yang banyak terkena pada usia produktif,” tuturnya
Umi menambahkan, HIV AIDS di Kabupaten Tegal akhir-akhir ini mengalami perkembangan yang meningkat, sehingga perlu ada penanggulangan agar penularan HIV dapat dicegah dan tidak ada kematian akibat HIV AIDS serta tidak ada Stigma dan dikriminasi
“Rekan-rekan LSM Pelita, Muslimat, Aisiyah, KDS dan lainnya yang ikut aktif dalam penanggulangan penyakit AIDS ini perlu dikuatkan kembali semangat pengendalian penanggulangannya,” imbuh Umi
Kabag Kesra Setda, Fakihurrokhim,S.Sos,MM melalui Kasubag Kesos Samukri S.Pd MM mengungkapkan, perlunya disosialisasikan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dalam rangka penanggulangan segala penyakit. “Kita upayakan langkah preventif sehingga masyarakat Kabupaten Tegal dapat hidup sehat sehigga produktiv,” ujarnya .
Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Juga memberikan bantuan pada lembaga dan LSM yang bergerak di bidang kemanusiaan dan peduli pada penanggulangan penyakit AIDS sebesar Rp 4 juta rupiah untuk setiap lembaga.
“Semoga bantuan itu bermanfaat dan membuat semangat dalam bekerja,” pungkasnya
Discussion about this post