Slawi – Pelaksanaan sensus penduduk tahun 2020 memiliki peran penting serta manfaat bagi setiap individu, pemerintah, masyarakat, akademisi maupun organisasi lainnya. Untuk itu, Bupati Tegal Umi Azizah selaku kepala daerah mengajak seluruh komponen masyarakat Kabupaten Tegal untuk bersama-sama mengawal dan memberi dukungan demi suksesnya Sensus Penduduk 2020. Ajakan itu disampaikan Umi pada saat acara Seminar Sosialisasi Peringatan Hari Statistik Nasional (HSN) Tahun 2019 di Hotel Grand Dian Slawi, Senin (14/10) pagi.
Umi menuturkan sesuai slogan Sensus Penduduk 2020 yaitu “Anda Tercatat, Data Akurat” berarti ketika semua orang tercatat di Sensus Penduduk 2020, maka data kependudukan hasilnya akan akurat. Oleh karenanya diperlukan partisipasi seluruh masyarakat Indonesia supaya tercatat di Sensus Penduduk 2020.
“Mari bersama-sama berikan edukasi kepada staf, karyawan, peserta didik, anggota komunitas dan orang-orang sekitar untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan sensus penduduk 2020,” himbaunya.
Terkait pentingnya Sensus Penduduk 2020, bagi Pemkab Tegal, data sensus penduduk akan dijadikan sebagai acuan atau pedoman dalam proses perumusan kebijakan, perencanaan pembangunan dan evaluasinya. Begitupun data jumlah penduduk dan distribusinya antar wilayah juga bermanfaat untuk perencanaan tata ruang, menghitung kebutuhan infrastruktur wilayah dan layanan fasilitas publiknya seperti sekolah, pasar, fasilitas kesehatan, jaringan air bersih sampai layanan moda angkutan umum.
Pun demikian dengan perencanaan pembangunan urusan perumahan dan permukiman rakyat, juga didasari pada data sahih. Sensus Penduduk 2020 akan menghasilkan karakteristik penduduk menurut status kepemilikan rumah, penggunaan listrik, sumber air minum dan fasilitas buang air besar. Sehingga Sensus Penduduk 2020 sangat penting dan bermanfaat bagi semua orang. “Nantikan kehadiran petugas sensus di rumah panjenengan. Pesan ini disampaikan pada tahap sensus wawancara, dimana penduduk Indonesia yang tidak berpartisipasi dalam sensus online akan didatangi petugas sensus untuk didata,” jelas Umi.
Sementara itu, sebelum acara seminar dimulai atau saat acara Kabar Bupatiku, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Tegal Jamaludin menyampaikan bahwa Sensus Penduduk 2020 akan dilaksanakan secara dua tahap, tahap pertama yaitu Sensus Online antara Februari sampai Maret 2020. Sedangkan Sensus Wawancara dilaksanakan pada Juli 2020. “Sensus wawancara adalah dimana penduduk tidak melakukan sensus online, sehingga petugas kami akan mendatangi penduduk yang bersangkutan,” paparnya.
Jamal menuturkan sampai detik ini, tahap Sensus Penduduk 2020 sedang berada pada tahap persiapan. Tahap persiapan ini dimulai dari bulan Juni sampai Desember 2019. Sebelum pelaksanaan nantinya akan ada rapat koordinasi sampai ke tingkat RT. Sehingga harapannya semua masyarakat akan mengerti pentingnya Sensus Penduduk 2020. (OI)
Discussion about this post