Slawi – Sebanyak 190 anak yang kehilangan salah satu atau kedua orangtuanya akibat pandemi Covid-19 mendapat santunan dana dari program Atensi Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Simbolis penyaluran bantuan untuk meringankan beban anak selama setahun tersebut dilakukan Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie di Pendopo Amangkurat, Rabu (17/11/2021) siang.
Ardie menuturkan, anak-anak ini memerlukan dukungan, terutama dari keluarga kurang mampu. Menurutnya, dukungan tersebut tidak cukup sebatas bantuan sosial, tapi juga perhatian dan pengasuhan untuk menjamin masa depannya.
“Saya bisa merasakan, betapa pandemi Covid-19 telah menyisakan kesedihan dan duka yang mendalam, terutama anak-anak yang ditinggal pergi orang tuanya. Tapi kenangan dan kesedihan tersebut jangan sampai membuat anak-anak ini berhenti berjuang meraih cita-citanya,” kata Ardie.
Sehingga seberat apa pun tantangan yang akan dihadapi harus dilalui. Oleh karena itu, sambung Ardie, dukungan keluarga juga orang-orang terdekat sangat diperlukan untuk membuatnya tetap bersemangat dan bahagia.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal Nurhayati mengungkapkan bantuan uang tunai dari program Atensi Kemensos akan ditransfer ke rekening anak penerima manfaat. Rinciannya, setiap anak yang belum bersekolah akan mendapat Rp 300 ribu per bulan selama satu tahun dan anak yang sudah bersekolah akan mendapat Rp 200 ribu per bulan selama satu tahun.
Tak hanya itu, program Atensi Kemensos RI ini juga memberikan bantuan kepada penerima manfaat lainnya berupa enam paket pamper untuk lansia, lima buah kruk dan satu alat bantu jalan atau walker untuk penyandang disabilitas, tiga set alat permainan anak edukatif berukuran kecil dan lima set berukuran besar kepada lembaga kesejahteraan sosial (LKS).
Bantuan produktif berupa alat produksi dan modal juga diberikan kepada 40 orang pelaku usaha di Desa Bulakpacing, Kecamatan Dukuhwaru dan Desa Dukuhsalam, Kecamatan Slawi melalui program Atensi ini, termasuk sembako untuk LKS anak.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Layanan Teknis Rehabilitasi Sosial BPRSDI Kartini Kemensos RI Proboretno Kuncororini menjelaskan jika program Atensi ini nilainya mencapai Rp.133 juta. Retno pun mengapresiasi langkah kolaborasi yang mampu dijalin antara pihaknya dengan Pemkab Tegal melalui Dinas Sosial Kabupaten Tegal.
Pihaknya berharap, kehadiran program Atensi Kemensos RI bisa dirasakan penerima manfaat untuk meringankan beban pengeluarannya.
“Kami sampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas terlaksananya kegiatan ini dan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Tegal sehingga program Atensi dari Balai Besar Kartini Kemensos ini bisa berjalan baik dan tepat sasaran,” ujarnya. (AM/hn)
Discussion about this post