Slawi – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soeselo Slawi siap memberikan layanan medis terbaik untuk menjaga kesehatan masyarakat menjelang dan selama periode libur Hari Raya Nyepi, Hari Raya Idul Fitri 1446 hijriah, dan cuti bersama.
Informasi ini terungkap saat Sekda Kabupaten Tegal Amir Makhmud bersama Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kabupaten Tegal Joko Kurnianto melakukan kunjungan di RSUD dr Soeselo Slawi, Rabu (26/03/2025).
Dalam kesempatan ini, Sekda Amir menerangkan jika kunjungannya kali ini dilakukan untuk memastikan kesiapan fasilitas kesehatan dan tenaga medis di RSUD dr Soeselo dalam memberikan pelayanan kepada pasien selama libur panjang Lebaran.
Langkah antisipasi pun telah ditempuh pihak rumah sakit untuk memastikan pelayanan kesehatan tetap berjalan, termasuk penambahan stok obat esensial maupun obat untuk pasien rawat jalan melalui layanan poli rawat jalan yang buka sampai dengan Kamis (27/03/2025).
“Saya lihat pihak rumah sakit sudah bekerja optimal menangani lonjakan pasien di poliklinik ini sebelum tutup hari Jumat (28/03/2025) lusa, termasuk penyediaan obat esensial untuk pasien rawat jalan juga sudah ditambah,” kata Amir.
Hal ini dibenarkan Direktur RSUD dr Soeselo Slawi Guntur Muhammad Taqwin yang mengatakan pihaknya sudah meminta pasien rawat jalan untuk melakukan kontrol rutin sebelum cuti Lebaran. Hal ini dimaksudkan agar pasien bisa mendapatkan obat untuk 30 hari ke depan.

Sementara berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1017/2024, Nomor 02/2024, dan Nomor 02/2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025, bahwa bertepatan dengan libur nasional dan cuti bersama Hari Suci Nyepi dan Hari Raya Idul Fitri 1446 hijriah pelayanan poliklinik rawat jalan tutup mulai Jum’at (28/03/2025) sampai dengan Senin (07/04/2025).
Namun Guntur memastikan bahwa layanan gawat darurat tetap beroperasi 24 jam. Layanan tersebut meliputi Instalasi Gawat Darurat (IGD), instalasi farmasi, penunjang medis, dan operasi darurat yang ditangani instalasi bedah sentral.
Instalasi farmasi telah menyiapkan stok obat-obatan yang memadai untuk memenuhi kebutuhan pasien di IGD dan ruang rawat inap. Menurutnya pelayanan rawat inap tetap berjalan dengan jadwal konsultasi harian dan dokter spesialis yang siap dihubungi
Secara internal pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pemangku pelayanan seperti dokter, perawat, bidan hingga BPJS Kesehatan untuk mengantisipasi libur panjang Lebaran 2025, termasuk mengatur pemberian obat bagi pasien rawat inap. (EW/hn)
Discussion about this post