Talang – Sebanyak 10.000 pelajar sekolah menengah pertama (SMP) mendapat suntik vaksin pertama Sinovac. Kegiatan serbuan vaksinasi yang digelar serentak di 18 lokasi sekolah tersebut menjangkau pelajar dari 32 SMP negeri dan swasta di Kabupaten Tegal. Pelaksanaan kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemkab Tegal dengan Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI dan Tanoto Foundation, organisasi filantropi internasional milik pengusaha Sukanto Tanoto.
Simbolis pelaksanaan vaksinasi pelajar serentak dipusatkan di SMP Negeri 1 Talang, Selasa (02/11/2021) pagi yang dihadiri Wakil Kepala BAIS TNI Mayjen TNI Achmad Riad, Direktur Pendidikan Dasar Tanoto Foundation Ari Widowati dan Bupati Tegal Umi Azizah.
Umi sangat mengapresiasi dan menyambut baik serbuan vaksin Covid-19 ini mengingat dari 1.2 juta penduduk yang menjadi sasaran vaksinasi, baru 40 persennya yang sudah mendapatkan suntik vaksin. Untuk itu, pihaknya terus membuka kesempatan semua pihak untuk membantu percepatan vaksinasi yang selama ini terkendala pasokannya yang terbatas.
“Komitmen kami adalah menuntaskan program vaksinasi ini secepatnya agar kekebalan komunitas lekas terbentuk dan masyarakat menjadi lebih terlindungi, termasuk pada pelajar di rentang usia 12 tahun ke atas,” ujar Umi.
Ia pun mengapresiasi peran BAIS TNI dan Tanoto Foundation dalam mendukung program vaksinasi di Kabupaten Tegal.
Di sini, Umi mengungkapkan jika perkembangan kasus Covid-19 di wilayahnya relatif terkendali dengan jumlah kasus terkonfirmasi nol beberapa hari terakhir ini. Meski demikian, Umi meminta masyarakat tetap waspada dan patuh pada protokol kesehatan, mengingat potensi penularan virus yang mengakibatkan kematian 816 warganya tersebut tetap ada.
Sementara itu, Mayjen TNI Achmad Riad mengatakan vaksinasi di lingkungan pendidikan sangat diperlukan mengingat pola pembelajaran tatap muka tidak saja memerlukan dukungan penerapan protokol kesehatan ketat di lingkungan sekolah, melainkan juga perlindungan menyeluruh dengan membentuk imun tubuh melalui vaksinasi.
“Apa yang sudah dilakukan Tanoto Foundation ini terus kita dorong dan progres yang lain harus dilakukan. BAIS siap mendukung tercapainya Indonesia yang lebih sehat dan maju,” kata Riad.
Ia pun berharap kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi ini harus terus ditingkatkan agar kekebalan komunitas terbentuk dan kehidupan bisa kembali berjalan normal.
Hal yang sama disampaikan Ari Widowati. Ia mengungkapkan jika pihaknya terus berkomitmen membantu Pemerintah menangani pandemi Covid-19. “Kiprah kami kiranya sudah cukup banyak dalam membantu Pemerintah menanggulangi pandemi Covid-19. Kami juga mengucapkan terima kasih atas dukungan BAIS dan juga Pemkab Tegal,” kata Ari.
Selain melibatkan tenaga kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal, pelaksanaan program serbuan vaksin untuk pelajar SMP ini juga melibatkan sejumlah rumah sakit swasta, Rumah Sakit DKT Kodim 0712/Tegal, klinik kesehatan, dan relawan. Adapun total keseluruhan tenaga kesehatan yang terlibat ada 280 orang.
Sebelumnya, berlangsung audiensi antara BAIS TNI dan Tanoto Foundation dengan bupati Tegal di rumah dinasnya. Kepada Tanoto Foundation, organisasi nirlaba yang fokus pada pengembangan sumber daya manusia, pengembangan kepemimpinan dan riset medis ini Umi berharap ada kelanjutan program atau kegiatan sosial lainnya untuk masyarakat Kabupaten Tegal. (HR/hn)
Discussion about this post