Slawi – Bupati Tegal Umi Azizah resmikan penggunaan kantor relokasi PT Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Tegal Slawi, Kamis (22/09/2022) pagi. Peresmian ini ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pengguntingan pita oleh Bupati Umi yang didampingi CEO BSI Semarang Raya, Direksi PT BSI Tegal Slawi, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia serta Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tegal.
Lewat sambutannya, Umi menyampaikan ucapan selamat kepada jajaran direksi dan karyawan PT BSI Tegal Slawi yang akan menempati kantor barunya tersebut. Kehadiran kantor layanan perbankan yang representatif ini diharapkan semakin mempermudah masyarakat, khususnya pelaku usaha industri halal atau industri lainnya dalam mengakses produk layanan berbasis syariah serta mampu mendorong perputaran ekonomi di daerah yang semakin menggeliat seiring pemulihan ekonomi
“Mudah-mudahan dengan diresmikannya kantor BSI Slawi yang baru dan representatif ini semakin mempermudah pelaku usaha industri halal dan industri lainnya mengakses produk layanan perbankan berbasis syariah,” kata Umi.
Selain itu, keberadaan unit usaha perbankan syariah di Kota Slawi tentunya akan mendukung program pemerintah dalam menumbuhkembangkan budaya menabung di masyarakat, khususnya umat muslim.
Sehingga kehadiran jaringan lembaga keuangan syariah BSI, sambung Umi, akan menjadi referensi utamanya umat muslim dalam mengakses layanan perbankan yang akan memajukan ekosistem ekonomi keuangan syariah, selaras dengan kebutuhan penguatan sektor riil, seperti industri halal, usaha-usaha syariah serta pembangunan infrastruktur agar tercipta sinergi yang berkelanjutan.
Umi menyampaikan meski permodalan dan digitalisasi menjadi dua tantangan perbankan syariah saat ini, namun dengan ditopang minat masyarakat yang terus meningkat seiring dengan meluasnya ekosistem syariah melalui pertumbuhan unit layanan keuangan syariah, termasuk ponpes, lembaga keuangan sosial islam, agen bank syariah, kiranya pangsa pasar syariah tidak akan pernah surut.
Umi meyakini, BSI juga sangat menyadari perkembangan model bisnis keuangan saat ini dan kebijakan pemerintah membangkitkan ekonomi pasca pandemi. Untuk itu, pihaknya berharap BSI KCP Tegal Slawi mampu memberikan kontribusi positif dalam mengakselerasi pemulihan ekonomi daerah melalui dukungan akses permodalan terutama bagi pelaku UMKM.
Sementara itu, CEO BSI Semarang Raya Ari Suharso menuturkan pihaknya terus berkomitmen mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri melalui pengembangan UMKM di berbagai daerah di Indonesia.
“Kami juga telah memiliki UMKM Center yang berlokasi di Yogyakarta. Mudah-mudahan ke depan jumlahnya terus bertambah, di kabupaten maupun kota-kota di Jawa Tengah,” ujarnya.
Ari juga berharap kehadiran PT BSI dapat membawa manfaat dan kemajuan bagi masyarakat sekitar, khususnya Kabupaten Tegal.
“Mudah-mudahan kami bisa bekerjasama dengan Pemkab Tegal supaya kita bisa membina UMKM yang ada. Seperti UMKM binaan kami di Purbalingga, ada peternak kambing yang berhasil memenuhi kebutuhan pasar daging kambing hingga Jakarta serta petani bandeng di Aceh yang sudah berhasil mengirim bandengnya ke luar negeri,” pungkasnya. (OI/hn)
Discussion about this post