Slawi – Bupati Tegal Umi Azizah meminta organisasi kepemudaan di wilayahnya mampu berperan dalam mencetak generasi muda unggul yang berdaya saing di lingkup global. Permintaan ini disampaikan Umi saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di halaman kantor Pemda, Jumat (28/10/2022) pagi.
Menurut Umi, saat ini jumlah generasi milenial dan generasi z mencapai 52 persen dari jumlah penduduk yang ada. Sedangkan puncak dari bonus demografi akan terjadi di tahun 2030 yang komposisinya akan mendominasi hingga 70 persen.
“Lihat ini sebagai tantangan agar bonus demografi tidak berbalik menjadi bencana demografi. Tangkap segala peluang yang tercipta di era society 5.0 ini dan kawal teman-teman pemuda lainnya agar selalu berpikir kreatif, punya daya inovasi, produktif dan unggul agar nantinya bisa bersaing di pasar global,” kata Umi.
Pesan ini sejalan dengan tema peringatan Hari Sumpah Pemuda Tahun 2022 yaitu “Bersatu Bangun Bangsa”. Tema tersebut menurut Umi mengandung pesan mendalam bahwa bersatu padu adalah harga mati yang harus dikuatkan untuk membangun ketangguhan. Sebab dengan adanya ketangguhan dan persatuan ini akan menjadi sebuah kekuatan yang besar dan esensial untuk menggerakkan roda pembangunan, disamping menciptakan peradaban yang unggul sebagai eksistensi bangsa Indonesia.
“Pemuda bukan hanya menjadi pelaku penting dalam membangun ketangguhan bangsa untuk mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045, tetapi juga menjadi tulang punggung untuk kejayaan bangsa sepanjang masa,” tegas Umi.
Umi menambahkan, pekerjaan utama yang tidak boleh diabaikan oleh pemuda Indonesia adalah membangun ketangguhan bangsa melalui pembentukan karakter mulia dan pengembangan kompetensi di berbagai ranah keahlian.
“Hanya bangsa yang tangguh yang mampu menjaga eksistensi bangsa dan memenangkan persaingan dalam kancah global yang semakin keras,” tandasnya.
Terkait dengan itu, Umi pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menghimpun kekuatan dan semangat untuk bergerak, mendorong pemuda Indonesia mampu mengembangkan segenap potensinya demi membangun kejayaan sepanjang masa.
Lebih lanjut Umi menekankan agar kerja kolaboratif antar pihak perlu dikembangkan. Sebab upaya pembangunan pemuda tidak bisa dilakukan secara parsial. Menurutnya, pembangunan kepemudaan membutuhkan orkestrasi yang sinkron dan harmonis.
Adapun upacara Hari Sumpah Pemuda ini diikuti oleh peserta dari perwakilan SMA, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama, Fatayat, Banser, Ansor, Pemuda Muhammadiyah, Karang Taruna, Aisyiyah, dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Usai upacara berlangsung pula penerimaan penghargaan kepada tiga organisasi kepemudaan berprestasi tingkat Kabupaten Tegal Tahun 2022. Adapun organisasi yang mendapat juara pertama adalah Pimpinan Cabang (PC) Pemuda Muhammadiyah Kecamatan Margasari. Juara kedua diraih Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kecamatan Kramat. Sedangkan juara ketiga diraih Dewan Pengurus Daerah (DPD) KNPI Kecamatan Adiwerna. (EW/hn)
Discussion about this post