Slawi – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal kembali selenggarakan Bulan Dana dan Bulan Pelajar Peduli PMI Tahun 2020. Wakil Bupati Tegal Sabililah Ardie selaku Ketua Bulan Dana PMI 2020 menargetkan perolehan sumbangan sosial tahun ini mencapai Rp 2,14 miliar. Pernyataan tersebut disampaikan Ardie saat membuka acara Peluncuran Bulan Dana dan Bulan Pelajar Peduli PMI Tahun 2020 di Ruang Rapat Bupati Tegal, Kamis (06/08/2020) pagi.
“Saya optimis, pelaksanaan Bulan Dana PMI kita tahun 2020 ini akan mencapai target, seperti pada tahun sebelumnya. Jika di tahun 2019 lalu, dari target Rp 1,25 miliar, realisasinya terkumpul dana sosial sebesar Rp 1,67 miliar,” kata Ardie.
Ardie mengatakan, dana tersebut akan dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan kemanusiaan, kegiatan sosial dan sejumlah kegiatan lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat. Tidak hanya di Kabupaten Tegal, tetapi juga tidak menutup kemungkinan di luar wilayah Kabupaten Tegal yang memerlukan bantuan sosial kemanusiaan.
Untuk itu, Ardie pun minta dukungan peran serta dan partisipasi aktif jajaran pemerintah daerah, masyarakat dan pelaku usaha mensukseskan program dan kegiatan di PMI. Menurutnya, partisipasi publik yang baik bisa menjadi ukuran atau indikasi berkembangnya nilai-nilai kemanusiaan, nilai-nilai kebaikan yang sampai dengan saat ini terus digencarkan melalui pendekatan revolusi mental. Dari partisipasi tersebut, lanjut Ardie, akan tumbuh sikap, semangat “memanusiakan manusia” dimana ini akan menjadi baik jika sudah melebur dalam kepribadian setiap insan.
“Bulan Dana dan Bulan Pelajar Peduli PMI merupakan momentum baik untuk menanamkan nilai-nilai kemanusiaan, kegotong-royongan sekaligus menyadarkan masyarakat tentang pentingnya solidaritas dan kebersamaan dalam menyelesaikan permasalahan sosial dan penanggulan bencana,” ujarnya.
Berkaitan dengan itu, Ardie pun berharap, berarapun nanti hasil penggalangan dana yang dihimpun dari masyarakat bisa diinformasikan dan dilaporkan secara terbuka dan berkala kepada publik. Hal tersebut bertujuan agar partisipasi dan kepercayaan masyarakat ikut meningkat. Lebih lanjut, Ardie juga meminta dukungan kepada semua pihak, termasuk dari internal kelembagaan PMI untuk terus meningkatkan kinerja dan mutu pelayanannya, karena kehadiran PMI pada setiap kesempatan baik dalam kondisi bencana maupun saat-saat tertentu harus tetap siaga.
Di tempat yang sama, Ketua Umum PMI Kabupaten Tegal Imam Sisworo menjelaskan, Bulan Dana PMI Kabupaten Tegal Tahun 2020 ini akan berlangsung selama tiga bulan, mulai tanggal 1 Agustus sampai dengan 31 Oktober 2020. Tidak tertutup kemungkinan, pelaksanaannya bisa diperpanjang sampai dengan bulan November 2020. Hasil perolehan Bulan Dana ini, seperti dikatakan Imam, akan dipergunakan untuk membiayai kegiatan kemanusiaan seperti pelayanan sosial, bantuan bencana alam, pelayanan kesehatan, pelayanan pertolongan pertama dan ambulan, pembinaan generasi muda, desiminasi hukum internasional serta peningkatan kesiapsiagaan masyarakat di daerah rawan bencana.
Sementara itu, imbuh Imam, hasil penggalangan dana dari Bulan Pelajar Peduli PMI akan dipergunakan untuk pengembangan sumber daya PMI dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia PMI dalam setiap operasi kemanusiaan yang diselenggarakan oleh PMI. (OI)
Baca juga : Lagi Seorang Warga Kabupaten Tegal Terpapar Covid-19 Usai Pulang dari Jakarta
Discussion about this post